Jangan langsung main vonis, dengan mengandalkan kekuasaan. Ketika jadi pemimpin, itu yang saya lakukan.
Perjalanan
hidup Dr. J.R. Saragih Garingging, SH, MM, memang berliku. Calon Bupati
Simalungun periode 2010–2015 ini, lahir di Simalungun, 10 November
1968. Baru berusia setahun, ayahnya, Rasen Saragih, berpulang. Lantas,
sepupu Prof. Dr. Bungaran Saragih, M.Ec. ini ikut neneknya (ibunda Rasen
Saragih), E. Br. Purba, di Kecamatan Raya, Simalungun. Di sini, ia
sempat bersekolah sampai kelas 4 SD. Lalu, neneknya juga wafat.
Saragih
muda lalu hidup bersama nenek (orang tua ibunya) di Tanah Karo.
Sementara ibunya menikah lagi dan dikaruniai anak, Hj. Karyawati
Ginting, Margono Ginting, SE, dan Bela Raja Ginting Esko. Sedangkan
saudara kandung J.R. Saragih adalah Tini Saragih, Haji Dr. Anton
Saragih, SE, MM, Riston Saragih, Drs. Agus Saragih, dan Drs. Heri
Saragih. Jadi J.R. Saragih adalah putra keenam dari pasangan Rasen
Saragih dengan Netty Br. Sembiring.
Penuh Perjuangan
Di
Kecamatan Munthe, Tanah Karo, J.R (Jopinus Ramli) Saragih, hanya
bersekolah sampai kelas 6 SD. Kemudian ia pergi ke Pematang Siantar. J.R
kecil sempat menjadi tukang semir sepatu. Lalu, selama tiga tahun
menjadi kenek bus. Terakhir bus Makmur jurusan Medan-Jambi.
Kadang-kadang ia bisa makan satu hari sekali dan kadang tidak.
Suatu
hari, ia bertemu dengan seseorang yang menyuruhnya sekolah agar kelak
ia bisa menjadi orang yang berguna. “Saya lupa siapa orangnya. Tapi dia
supir,” kenang ayah satu putri ini. Kembalilah ia ke Kecamatan Munthe,
Tanah Karo, dan sekolah di SMP. “Di SMP saya beternak ayam, ikan, dan
kuda,” cerita J.R. Saragih, saat ditemui di Pematang Raya, Kecamatan
Raya, Kab. Simalungun, kepada AGRINA, Senin (9/8).
Setamat
SMP ia sempat menarik becak barang di Brastagi, Sumatera Utara. Dengan
menggadaikan kopi orang tuanya di Kecamatan Raya, lalu ia nekat
berangkat ke Jakarta. Bekerja di galian pasir Puskopad di Curug,
Tangerang, ia sekolah di SMA. “Dari situ saya coba masuk tes Akademi
Militer. Lulus, saya menjadi TNI beasiswa. Tamat, saya menjadi Letnan
Dua,” lanjut suami dr. Ernita Angraini br. Tarigan Girsang, Sp.KK ini.
Ayah
dari Efarina Margaretha Saragih ini sempat menjadi Komandan Polisi
Militer di Purwakarta, Jawa Barat. Di kota ini ia mendirikan klinik
berbasis spesialis. Semula ia tidak mencari keuntungan dari klinik ini.
“Saya ingin melayani masyarakat aja,” dalih pensiunan Polisi Militer,
yang pangkat terakhirnya adalah Letnan Kolonel ini.
Karena
tuntutan perekonomian, pemerintah mewajibkan membayar pajak, dan
karyawan harus mengikuti UMR dan sebagainya, akhirnya dibuatlah tarif
tetap. Kemudian klinik ini menjelma menjadi Rumah Sakit Efarina Etaham.
Efarina nama anaknya, dan Etaham artinya ayo maju. Selain di Purwakarta,
rumah sakit ini juga berdiri di Brastagi dan Pangkalan Kerinci
(Kabupaten Pelalawan, Riau). Ia mempunyai Helikopter Bolcow 105.
Sayang Keluarga
Pertemuan
J.R. Saragih dengan dr. Ernita Angarini br. Tarigan Girsang (putri dari
pasangan Prof. dr. Pangarapan Tarigan, Sp.PD dan Rehna Ginting) ini
termasuk singkat. Mereka berkenalan Desember 2001 melalui saudaranya.
Setelah dua kali pertemuan, Juni 2002 mereka menikah. Lantas 16 Juli
2003, mereka dikaruniai seorang putri yang diberi nama Efarina
Margaretha Saragih. Nama rumah sakit diambil dari nama anak mereka.
“Saya mendukung penuh Bapak menjadi Bupati demi kemajuan rakyat Simalungun. Dia bahagia,
maka orang lain harus bahagia. Dia suka kepada orang yang kerja keras.
Dia mau membantu orang kerja keras dan berhasil,” tutur dr. Ernita
Angraini br Tarigan Girsang, SpKK, kelahiran Medan, 19 Juni 1973, ini
kepada AGRINA, Kamis (12/8).
J.R.
Saragih tergolong orang yang sayang keluarga. Simbol-simbol itu
terlihat di nomor polisi mobilnya. Di Jakarta, mereka memiliki mobil
Mercy dengan nomor polisi B 73 JR. (73 adalah tahun kelahiran istrinya,
sedangkan JR singkatan dari Jopinus Ramli). Sementara di Simalungun,
mobilnya bernomor polisi BK 167 JR, BK 167 DS, dan BK 167 SF. Angka 167
diambil dari tanggal kelahiran putrinya, Efarina, yaitu 16 Juli.
Tak Main Vonis
Keberhasilannya
ini, menurut J.R. Saragih, diraih dengan kerja keras. Ia sempat
berjualbeli tanah. Ketika berdinas di Purwakarta, ia juga pernah
memiliki 600 keramba ikan di Bendungan Jatiluhur. “Saya punya rencana,
wisata di Parapat (Danau Toba) itu akan dihidupkan dengan ikan, supaya
orang berwisata ke situ sambil makan ikan,” harap Doktor Manajemen Ilmu
Pemerintahan (lulus 2008) dari Universitas Satyagama, Jakarta, ini.
Dalam
memimpin, lulusan Magister Manajemen dari Universitas Satyagama,
Jakarta, ini selalu dekat dengan anak buahnya. “Bukan mengandalkan
kekuasaan,” katanya. Misalnya, mungkin ada orang bandel atau malas
karena terpaksa. “Mungkin dia punya problem di rumah. Ini harus kita
tahu. Kalau dia punya problem di rumah, perbaiki dulu. Jangan langsung
main vonis. Ketika jadi pemimpin, itu yang saya lakukan,” jelasnya.
Berkat
keberhasilannya di luar kampung halamannya, ia kembali untuk
membahagiakan masyarakat Simalungun dengan mencalonkan diri sebagai
Bupati. “Saya datang ke Simalungun ini, ingin membangun Kabupaten
Simalungun ini bersama-sama masyarakat. Tidak memilih suku, tidak
memilih agama. Saya ingin memberikan ilmu yang saya terima dari luar,
sehingga anak-anak kita mempunyai suatu kebanggaan,” Saragih mengakhiri
perbincangan. (http://www.agrina-online.com)
Kami disetujui pemerintah dan pemberi pinjaman kredit bersertifikat Perusahaan kami tidak menawarkan pinjaman mulai dari pribadi untuk pinjaman industri untuk orang yang tertarik atau perusahaan yang mencari bantuan keuangan pada tingkat bunga dinegosiasikan 2% kesempatan untuk membersihkan dept Anda., Mulai atau meningkatkan bisnis Anda dengan pinjaman dari pinjaman perusahaan kami diberikan di Pounds (£), dollar ($) dan Euro. Jadi mengajukan pinjaman sekarang orang yang tertarik harus menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut. Mengisi informasi data peminjam. Hubungi kami sekarang melalui: jenniferdawsonloanfirm@gmail.com
BalasHapusPEMINJAM DATA'S
(1) Nama Lengkap:
(2) Negara:
(3) Alamat:
(4) Kota:
(5) Sex:
(6) Status Pernikahan:
(7) Bekerja:
(8) Nomor Ponsel:
(9) Penghasilan Bulanan:
(10) Jumlah Pinjaman Dibutuhkan:
(11) Jangka waktu pinjaman:
(12) Tujuan Pinjaman:
Terima kasih atas pengertian Anda karena kami berharap untuk mendengar dari Anda segera.
E-Mail: jenniferdawsonloanfirm@gmail.com